Kamis, 18 April 2013

perbedaan LGA dan ATX

perbedaan LGA dan ATX





LGA :
LGA (Land Grid Array) adalah tipe koneksi pada prosesor yang tidak memiliki pin sama sekali sebagaimana PGA, tetapi tipe LGA ini memiliki landasan untuk koneksi dengan pin-pin yang yang terdapat pada soket prosesor dimotherboard. Secara elektris, LGA memberikan performa yang lebih baik karena desain koneksi tipe LGA mampu memberikan distribusi power ke prosesor yang lebih bagus dibandingkan desain koneksi tipe PGA. Model LGA menjamin akurasi antar titik pin pada soket di motherboard dengan titik koneksi dipermukaan mikroprosesornya. Sehingga koneksi antar motherboard dengan prosesornya terjadi lebih sempurna, tidak seperti tipe PGA sebagaimana yang sudah dijelaskan di atas. Dan juga mikroprosesor tipe LGA memiliki sistem transfer/penyebaran panas yang lebih baik dari pada mikroprosesor tipe PGA.

Power Supply ATX

Power Supply ATX merupakan power supply yang mulai digunakan pada komputer generasi PIII sampai sekarang. Power Supply ATX dilengkapi dengan power switch atau biasa disebut dengan autoshutdown, maksudnya adalah komputer dapat langsung dimatikan dengan menekan perintah shutdown pada system operasi tanpa menekan tombol off pada casing.
Power Supply ATX mempunyai bermacam-macam konektor yang mempunyai nilai tegangan dan fungsi yang berbeda-beda pula. Macam-mcam konektor yang terdapat pada Power Supply ATX adalah : 20/24 pin ATX conector1. Konektor 20/24 pin ATX Motherboard.
Digunakan untuk mensuplly tegangan ke motherboard. Pada Motherboard versi lama digunakan Konektor ATX 20 pin, sedangkan Motherboard yang sekarang / terbaru sudah menggunakan konektor ATX yang 24 pin. Untuk konektor ATX 24 pin pada dasarnya merupakan konektor ATX 20 pin ditambah dengan konektor 4 pin, sehingga kedua konektor ini bisa digabungkan atau dilepas sesuai dengan motherboard yang kita pakai.
12 V ATX Power Supply2. ATX 4 pin connector
Digunakan sebagai penyedia supply tegangan untuk Processor kelas Intel Pentium IV. Jadi pada Pentium 4 kebawah, konektor ini tidak perlu digunakan.
Molex Connector3. 4 Pin Peripherial Power Connector / Molex Connector
Digunakan sebagai supply tegangan untuk berbagai hardware seperti Hardisk IDE, CD ROM Drive dan Kipas Casing komputer.
4. SATA Power Connector
Digunakan untuk mensupply tegangan untuk komponen hardware yang menggunakan interface SATA seperti Hardisk SATA dan CD/DVD ROM SATA.
5. Floppy Drive Connector / Berg Connector
Konektor ini khusus digunakan untuk Floppy Drive atau pun external audio card. Karena penggunaan Floopy Drive sekarang sangat jarang, maka konektor ini jarang digunakan.
6. 6 pin PCI-E connector
Konektor ini digunakan untuk memberikan tegangan pada yang terdapat pada beberapa graphic Card yang menggunakan slot PCI Express.
Sedangkan nilai tegangan untuk masing-masing warna adalah sebagai berikut :
1. Merah = +5 Volt
2. Kuning = +12 Volt
3. Orange = +3,3 Volt untuk RAM dan slot PCI
4. Ungu = +5 Volt sebagai power standby untuk motherboard
5. Putih = -5 Volt
6. Biru = -12 Volt
7. Hijau = berfungsi sebagai Power Switch ON
8. Hitam = Ground
Spesifikasi ATX membutuhkan catu daya untuk menghasilkan tiga output utama, 3,3 V, +5 V dan +12 V. Low-power -12 V dan 5 V SB (siaga) pasokan juga diperlukan. Sebuah -5 V output awalnya diperlukan karena itu diberikan pada bus ISA, tetapi menjadi usang dengan penghapusan bus ISA di PC modern dan telah dihapus dalam versi standar ATX.Awalnya, motherboard ini didukung oleh satu konektor 20-pin. Sebuah power supply ATX menyediakan sejumlah konektor power perifer, dan (dalam sistem modern) dua konektor untuk motherboard: konektor 4-pin tambahan memberikan tambahan daya ke CPU, dan konektor 24-pin power supply utama, perpanjangan versi 20-pin asli.
ATX 2.0 Connector (bawah pandangan plug)
24-pin ATX12V 2.x power supply konektor
(20-pin menghilangkan empat terakhir: 11, 12, 23 dan 24)
Warna Sinyal Pin Pin Sinyal Warna
Jeruk 3,3 V 1 13 3,3 V Jeruk
3,3 V akal Coklat
Jeruk 3,3 V 2 14 -12 V Biru
Hitam Tanah 3 15 Tanah Hitam
Merah +5 V 4 16 Power on Hijau
Hitam Tanah 5 17 Tanah Hitam
Merah +5 V 6 18 Tanah Hitam
Hitam Tanah 7 19 Tanah Hitam
Abu-abu Baik listrik 8 20 Reserved N / C
Ungu +5 V standby 9 21 +5 V Merah
Kuning +12 V 10 22 +5 V Merah
Kuning +12 V 11 23 +5 V Merah
Jeruk 3,3 V 12 24 Tanah Hitam
  • Pins 8, dan 16 (berbayang) adalah kontrol sinyal, bukan kekuasaan:
    • Power pada yang ditarik ke +5 V oleh PSU, dan harus didorong rendah untuk menghidupkan PSU.
    • Baik Power rendah ketika keluaran lain belum mencapai, atau akan pergi, tegangan yang benar.
  • Pin 13 pasokan listrik 3,3 V dan juga memiliki kawat tipis kedua untuk penginderaan jauh . [7]
  • Pin 20 (sebelumnya -5 V, kawat putih) tidak ada dalam pasokan listrik saat ini, itu adalah opsional di ATX dan ATX12V ver. 1.2, dan dihapus dari ver. 1.3.
  • Yang kanan pin nomor 11-20 dalam versi 20-pin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar